Liputanberita.tk - Seorang penjambret bertato tewas dihajar warga. Peristiwa ini terjadi pada Rabu (14/12/2016) di Jalan Setia Budi, Sunggal.
Kejadian bermula ketika korban Laura Sari Pangaribuan (22) warga Perumnas Simalingkar, Kelurahan Mangga, Medan Tuntungan bersama rekannya Herna Friskila melintas di Jalan Sei Belutu dengan sepeda motor.
Tiba-tiba, pelaku langsung memepet dan merampas dompet milik korban. Tak rela dompetnya berpindah tangan. Laura lalu berteriak hingga mengundang perhatian warga. Mendengara teriakan korban, warga langsung mengejar pelaku.
Namun, pelarian kedua pelaku jatuh terhenti setelah sepeda motornya terjatuh. Satu pelaku dibonceng berhasil ditangkap warga. Sedangkan pelaku lain kabur dengan sepeda motor.
Alhasil pelaku yang tidak memiliki tanda identitas ini remuk dihajar warga hingga mengalami luka parah.
Nasib berkata lain. Setelah mendapatkan perawatan medis, nyawa pelaku yang memiliki ciri-ciri tinggi 170 cm, kulit sawo matang, rambut pendek dan tato di tangan sebelah kanan ini tak tertolong lagi.
Sementara itu, Kapolsekta Sunggal Kompol Daniel Marunduri melalui Panit Reskrim Ipda Martua Manik membenarkan adanya peristiwa tersebut.
“Satu orang pelaku jambret meninggal dunia setelah mendapatkan perawatan medis di RS Bhayangkara. Sedangkan satu pelaku lainnya melarikan diri. Satu dompet panjang milik korban berisikan uang Rp 20 ribu, kwitansi bon belanja, kartu nama dan kartu permainan kami amankan sebagai barang bukti,” kata Ipda Manik kepada wartawan, Kamis (15/12/2016).
“Bagi warga yang mengenali pelaku bisa langsung mendatangi Polsek Sunggal atau pun Rumah Sakit Bhayangkara. Atau lebih praktisnya warga bisa menghubungi nomor di 081284276577,” tandasnya.
0 comments:
Post a Comment