Liputanberita.tk - Seorang gadis cantik bernama Zhou Yan harus menerima kenyataan pahit. Wajah dan tubuhnya gadis ini dipenuhi dengan luka besar. Tragisnya orang yang melakukan kejahatan itu adalah teman sekolahnya sendiri. Peristiwa itu terjadi lima tahun dulu.
Dilansir Shanghaiist, Selasa (23/8/2016), selama ini dia menyimpan rapat-rapat kepedihan nasibnya itu. Namun ia merasa sekarang lah saatnya memperlihatkan dirinya pada dunia.
Mulai pekan lalu, Zhou memposting serangkaian foto dirinya ke Weibo, foto-foto itu memperlihatkan bekas luka yang menutupi wajah cantik dan tubuh indahnya. Foto itu juga disertai puisi. pada foto itu ia menuliskan bahwa dirinya telah bertahan selama bertahun-tahun dan berharap masa depannya bisa lebih indah.
Postingan itu mendapat respon netizen secara luas. Sampai hari ini, Selasa 23 dirinya telah menerima 45.000 likes dan 18.00 komentar. Banyak dari nitizen yang berkomentar dan mengagumi Zhou karena keberanian dan ketabahan dirinya.
Pada tahun 2011, saat Zhou berusia 17 tahun, dia disiram dengan bensin dan bibakar oleh teman sekelasnya, Tao Rukun. Tao dan Zhou pernah belajar di sekolah yang sama di ibukota Anhui. Tao melakukan itu karena ia marah. Ternyata diam-diam ia jatuh cinta pada Zhou.
Karena cinta dan uang yang diberikannya ditolak, Tao mendatangi rumah gadis ini dan menuangkan bensin dan membakar dirinya.
Zhou yang malang menderita 30 persen luka bakar di tubuhnya. Fakta baru terungkap, Tao adalah anak seorang pejabat pemerintahan. Melewati Weibo, ayah Tao meminta maaf atas luka bakar yang disebabkan ulah anaknya.
Pejabat itu juga mengatakan, dirinya akan melakukan apa saja yang dia bisa untuk membantu pemulihan Zhou. Namun dari sumber lain mengatakan, orang tua Tao awalnya menolak untuk membayar biaya medis Zhou kecuali keluarganya menandatangani dokumen atas pembebasan anaknya.
0 comments:
Post a Comment