Liputanberita.tk - Kunjungan Presiden joko Widodo dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo ke kabupaten Samosir, Sumatera Utara, Minggu (21/8) lalu berujung dengan kasus hukum.
Foto presiden joko widodo yang mengenakan pakaian adat Batak dalam acara karnaval Kemerdekaan Pesona Danau Toba mengundang cemoohan dari pemilik akun Facebook Nunik Wulandari II dan Andi Redani Putri Bangsa.
Penguggahan dua gambar Presiden Joko Widodo yang megenakan pakaian adat Batak tersebut dinilai telah merendahkan Komunitas suku Batak. Pasalnya, dalam gambar tersebut juga dituliskan kata-kata yang isinya tidak patut.
Laporan tersebut diketahui melalui akun facebook ABhumi yang mengunggah surat laporan kepolisian. Pada surat bernomor STTPLP/1093/VIII/2016/SPKT”III” tertulis nama pelapor Lamsiang Sitompul dengan pihak terlapor yakni pemilik akun Facebook Nunik Wulandari II dan 2, serta pemilik akun Facebook Andi Redani Putri Bangsa.
Surat laporan yang tertanggal 23 Agustus 2016 tersebut ditandatangani oleh Bripka Mardan Syah Putra sebagai petugas yang menerima laporan serta Kompol Nasran selaku Kepala Siaga Sentra Pengaduan Kepolisian Terpadu (SPKT).
Selain mengunggah surat laporan polisi, akun facebook aBhumi juga mengunggah dua gambar yang menjadi alat bukti ia melaporkan dua akun Facebook tersebut. Akun aBhumi mengunggah foto surat laporan dan bukti-bukti screenshot itu pada pukul 19.45 WIB.
Dalam waktu empat jam, postingan ABhumi tersebut sudah dibagikan oleh 150 akun lain, serta mendapatkan 200 tanggapan dan 80 komentar dari para netizen. Sampai saat berita ini diturunkan belum ada konfirmasi dari pihak kepolisian maupun dari akun ABhumi.
0 comments:
Post a Comment