www.liputanberita.tk - Markas kepolisian (Polsek) Sugapa, Kabupaten Intan Jaya Papua Dibakar massa, pasca penembakan terhadap warga Otinus Sondegau (16tahun) hingga tewas di Yokatapa, Sugapa.
Penembakan terhadap warga itu akibat dari adanya pemalangan jalan pertigaan Pasar Sugapa oleh 3 orang pemuda yang sedang dipengaruhi minuman keras (Miras). Mereka menghadang setiap orang yang akan masuk di pasar rakyat tersebut dengan parang.
Kapolda Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw mengakui sekelompok warga membakar Markas Polsek (Mapolsek) Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Provinsi Papua, Sabtu (27/8/2016).
"Insiden itu berawal dari aksi pemalangan yang dilakukan sekelompok pemuda yang dipengaruhi minuman beralkohol," kata Kapolda Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw di Jayapura, Minggu (28/8/2016).
Kapolda mengatakan, para pemuda itu membawa parang dan melakukan pengancaman sehingga anggota Brimobda Papua yang BKO di Intan Jaya menuju TKP untuk mengamankan situasi dan sempat menggeluarkan tembakan hingga menyebabkan salah satu pelaku meninggal, yakni Etinus Songgonau (15 tahun).
Jenazah itu kemudian diarak hingga dibawa ke Mapolsek Sugapa oleh masyarakat yang kemudian suasana berubah anarkis dan melakukan pembakaran terhadap Mapolsek.
Selain melakukan pembakaran, masyarakat juga melakukan aksi palang jalan di Bandara Sugapa serta mematikan jaringan selular di kawasan itu sehingga tidak bisa berkomunikasi.
"Komunikasi terputus sehingga kawasan itu terisolir," kata Irjen Pol Paulus Waterpauw.
Sementara itu Kapolres Paniai yang wilayahnya meliputi Kabupaten Intan Jaya AKBP Leonardus Nabu secara terpisah mengaku akan berupaya ke Sugapa untuk melihat langsung kondisi kawasan tersebut.
"Saya sekarang sudah berada di Nabire dan berharap Minggu (28/8) ada pesawat dan bandara dibuka sehingga bisa ke Sugapa," harap AKBP Nabu seraya mengaku anggota saat ini mengungsi ke asrama yang berada di sekitar Mapolsek, Sugapa.
0 comments:
Post a Comment