Liputanberita.tk, Lumajang - Budin (35) memang tidak menyangka hari-harinya akan berubah drastis, soalnya, warga desa Pandanarum, Kecamatan Tempeh, Kabupaten Lumajang ini, tiba-tiba dibacok oleh orang yang tidak di kenali tanpa alasan yang jelas, selasa (31/1/2017) malam.
Peristiwa ini bermula ketika Budin dihampiri oleh dua orang pengendara motor yang mendadak berhenti di depan rumah korban. Salah satunya turun dan meminjam alat pompa sepeda dengan alasan ban kempes. Budin yang merasa kasihan ada orang meminjam pompa langsung mengiyakan.
Namun begitu Budin akan mengambil pompa, mendadak ia diserang pelaku dengan celurit. Lantaran tidak siap, Budin pun harus rela bahu kanannya terluka. Ia pun juga tak bisa memberikan perlawanan berarti dan hanya bisa berteriak minta tolong kepada tetangganya.
“Korban ini mendadak saja diserang orang tidak dikenal di rumahnya. Pelaku awalnya pinjam alat pompa tiba-tiba mengeluarkan celurit dan menyerang. Tidak jelas apa motif dan latar belakang korban kok dilukai,” terang Tuin Kades Pandanarum, Rabu (1/2/2017).
Lanjut Tuin, pelaku langsung kabur ketika korban mencoba melawan dan warga mulai berdatangan ke rumah korban. Sayangnya, ketika dilakukan pengejaran dua pelaku yang mengedarai motor lebih dulu lolos dari kejaran warga.
Hingga saat ini, Budin (53) disebutkan telah mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Umum dr Haryoto, Lumajang.
Kapolsek Tempeh AKP Aries Soepomo, membenarkan kasus pembacokan yang menimpa Budin. Dirinya menjelaskan bahwa pihaknya masih akan terus melakukan pendalaman kasus.
“Kita akan dalami setelah mendapat keterangan korban. Dari situ akan diketahui kira-kira motifnya pelaku membacok korban,” jelasnya, Rabu (1/2/2017).Teks Foto : Budin(53) korban pembacokan orang tidak dikenal.
0 comments:
Post a Comment