Liputanberitak.tk - Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Setyo Wasisto menyebut, penyidik Densus 88 saat ini sudah mengetahui identitas para pelaku teroris yang menyerang Markas Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Mapolda Sumut), Minggu (25/6/2017). dini hari tadi.
"Sudah. Yang tewas beinisial AR (30) dan yang kritis berinisial SP (47)," kata Setyo saat ditemui di kompleks Mabes Polri, Jakarta Selatan, MInggu (26/6/2017).
Setyo menerangkan, diketahuinya inisial dua terduga teroris, berdasarkan penelusuran pihak kepolisian melalui sidik jari. Setelah mengambil sidik jari, Polisi kemudian mencari tahu melalui data kependudukan.
Setyo menerangkan, diketahuinya inisial dua terduga teroris, berdasarkan penelusuran kepolisian melalui sidik jari. Setelah mengambil sidik jari, polisi kemudian mencari tahu melalui data kependudukan.
“Jadi setelah kejadian, diambil sidik jarinya terduga pelaku. Lalu kita cek melalui sistem di e-KTP,” tutur Setyo.
Menurut jenderal bintang dua ini, terduga teroris ini tinggal di Medan. AR diketahui tinggal di Simpang Limun, sedangkan SP menempati rumah di Jalan Pelajar Ujung.
“Masing-masing warga Medan, berdasarkan temuan tadi,” terang Setyo.
AR dan SP menyerang kepolisian jaga di Mapolda Sumut, Minggu tadi. Akibat penyerangan tersebut, satu anggota kepolisian tewas dengan cara ditikam yakni Aiptu M. Sigalinging.
0 comments:
Post a Comment